Lampung Utara,- (WS99.Net) Konsolidasi SAPMA PP Lampung Utara,bersama Aliansi mahasiswa asal Lampung di Jakarta mengawal kasus gratifikasi dana Bimtek Dinas PMD Kabupaten setempat yang kini telah melibatkan nama pejabat tinggi di Kabupaten bertajuk ragam tunas Lampung itu menjadi saksi.
Pada hari senin, 16 mei 2022 SAPMA PP Lampung Utara, bertolak menuju Jakarta, untuk melaksanakan Konsolidasi bersama perwakilan aliansi mahasiswa asal Lampung, di Jakarta, untuk sepakat mengawal kasus gratifikasi dana Bimtek Dinas PMD Lampung Utara.
”Hal ini sejalan dengan komitmen Sapma PP Lampura, sebagai organisasi kepemudaan untuk melawan dan memerangi apapun bentuk dari tindak pidana korupsi yang tentu saja merugikan masyarakat dan mencederai moralitas kemanusiaan, yang mana di tengah kesulitan masyarakat di era pandemi hari ini masyarakat disuguhkan dengan dinamika pejabat teras di Lampung Utara yang tersangkut kasus korupsi,” Kata Sepri Herdianta, selaku Sekum SAPMA PP Lampung Utara.
Kami dari Sapma PP Lampung Utara menegaskan,lanjut Sepri, serta menekankan kepada pihak Kepolisian Republik Indonesia, untuk menjadikan atensi kasus OTT Dinas PMD Lampung Utara, karena sejatinya kami yakin bahwasannya korupsi yang Bimtek Dinas PMD dilakukan dengan cara terstruktur, sistematis, dan masif.
Sementara, Sopian, selaku perwakilan Aliansi Mahasiswa Lampung di Jakarta mengatakan. “Kami selaku perwakilan mahasiswa aliansi asal Lampung di jakarta ingin menegaskan dan menekankan bahwasannya dalam penegakan kasus OTT korupsi tersebut,diharapkan seluruh pihak aparat penegak hukum dapat menuntaskan kasus tanpa pandang bulu dan tanpa kompromi demi mewujudkan kabupaten Lampung Utara yang bersih dari tindak pidana korupsi,”ujarnya.
Selain itu,tambah Sopian, kita ketahui bersama Lampung Utara adalah kabupaten yang terus didera kasus korupsi, mulai dari tahun 2019 di era Bupati non aktif AIM, maka kami meminta dan mendukung agar pihak Kepolisian dalam hal ini Polres Lampung Utara, untuk terus menyelidiki kasus OTT gratifikasi dana Bimtek Dinas PMD Lampung Utara, dari hulu hingga ke hilir, dengan menekankan asas asas transparansi termasuk pemeriksaan jelas dan terang kepada pejabat teras yang hari ini ikut terseret yaitu Sekdakab dan Asisten I kabupaten Lampung Utara .
“Kami bersama berjanji akan mengawal kasus ini sampai ke Mabes Polri, Karo Wasidik dan Kejaksaan Agung, untuk mendukung dan memastikan aparat penegak hukum dalam menjalankan tugasnya dengan baik tanpa intervensi dari mana pun, sehingga kasus ini tuntas serta terang benderang, dan kami akan siap turun aksi apabila dalam penuntasan kasus ini tidak dituntaskan sebagaimana mestinya nya,”pungkasnya.
Konsolidasi dilakukan di Asrama Mahasiswa Lampung Jakarta.(FF)