Kapala DLH Tommy Suciadi Ajak Masyarakat Lampura Peduli Kebersihan.

oleh -1 views

Lampung Utara ,- (WS99.Net) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lampung Utara (Lampura) meminta masyarakat untuk ikut mensosialisasikan agar bersama sama menjaga kelestarian lingkungan yang ada diwilayah Kabupaten Lampura khususnya,Kamis (9/9/2021).

Kepala Dinas DLH Lampura, Tommy Suciadi,S.STP mengatakan pengelolaan sampah yang ada di Lampura Sudah ada peningkatan, hal itu didukung dengan fasilitas seperto 10 unit mobil truk pengangkut sampah, dan untuk setiap kelurahan 1 becak motor (bentor).

“untuk mengangangkut sampah kita sudah memberdayakan 10 unit truk, dengan dibantu bentor yang mengambil di setiap tiap rumah dan dibawa ke TPS terdekat,nanti baru petugas mengangkut dengan mobil truk lalu dibawa ke tempat nya di daerah bojong selanjutnya di pilah yang mana yang akan dikelola lagi menjadi kompos dan sebagainya,”jelas Tommy.

Diungkapkan Tomy , persoalan sampah harus menjadi perhatian utama, dan perlu keterlibatan seluruh komponen masyarakat dalam penanganannya.
Sebab,lanjut Tommy, Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, mengingat sumber sampah yang luas mulai dari rumah tangga, industri, pasar, dan dari berbagai aktivitas manusia lainya,seiring pertumbuhan jumlah penduduk, perubahan gaya hidup, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kondisi-kondisi seperti ini yang perlu kita kelola dengan baik, yang direfleksikan dalam langkah-langkah, komunikasi, informasi, dan penyadar-tahuan atau edukasi ,dikarnakan rekan rekan media lah yang cukup mampu untuk mensosialisasikan agar masyarakan ikut serta dalam menjaga dan mengelola sampah yang ada di Lampung Utara” Tambahnya .

Dia menjelaskan, terdapat pergeseran paradigma pengelolaan sampah, dari yang semula kumpul-angkut-buang, menjadi pengurangan di sumber (reduce at source) dan daur ulang sumber daya (resource recycle). Hal tersebut sebagaimana amanat dalam UU No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.

Menurutnya, pendekatan tersebut sudah tepat, menggantikan pendekatan end of pipe atau dengan melakukan kombinasi kerja pendekatan end of pipe yang selama ini dijalankan, yakni dengan mengimplementasikan pendekatan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle), tanggung jawab produsen yang diperluas (extended producer responsibility, EPR), pengolahan dan pemanfaatan sampah menjadi sumber daya, baik sebagai bahan baku maupun sumber energi terbarukan, serta pemrosesan akhir sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) yang berwawasan lingkungan.

“untuk pengelolaan sampah dari bentor bentor lalu dibawa ke (TPA) setelah itu dari TPA lalu kita bawa dengan truk menuju lokasi dimana tempat pemilahan limbah tersebut, baru kita adakanya pemisahan yang mana yang akan di daur ulang dan pengomposan dan lainnya,”Tambah Tomy .

Tomy Suciadi juga berharap kepada masyarakat hususnya Lampura, untuk bersama sama supaya dapat melakukan pemanfaatan dan pengelolahan sampah, dan meminta kepada masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan sekitar kita supaya Lampung Utara tetap bersih dan dan tertib.

“saya sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengajak kepada seluruh masyarakat Hususnya yang ada di Lampung Utara Agar menjaga lingkungan kita bersama dan ikut memberdayakan Sampah atau limbah supaya tidak adanya penumpukan sampah,”tutupnya (Fahmi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *