Lampung Tengah,- (WS99.Net) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Tengah (Lamteng) Menggelar Rapat Paripurna Peringatan Hari Jadi Kabupaten Lampung Tengah Ke-75 Tahun 2021 di Gedung Dewan setempat, Selasa (15/6/2021).
Rapat paripurna tahun ini mengusung tema, “Dengan semangat hari jadi ke-75 Kabupaten Lampung Tengah, mari kita tingkatkan semangat kerja mewujudkan Rakyat Lampung Tengah Berjaya”.
Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Lamteng Sumarsono di dampingi Wakil Ketua I Yulius Heri Susanto, Wakil Ketua II Firdaus Ali, Wakil Ketua III Muslim Anshori, para Anggota Dewan dan Sekretaris DPRD Lamteng Syamsi Roli beserta Jajarannya.
Nampak hadir pula Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang di wakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Drs. Initizam, Bupati dan Wakil Bupati Lamteng Musa Ahmad – Ardito Wijaya, Perwakilan Walikota Metro, Perwakilan Bupati Lampung Timur, Mantan Bupati Lamteng Loekman Djoyosomearto, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, Jajaran Forkopimda dan para Kepala SKPD Pemkab Lamteng, serta Camat dan tamu hadirin lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Lamteng Musa Ahmad meminta kepada semua pihak agar peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Lampung Tengah yang Ke-75 dapat dijadikan sebagai tonggak untuk mengajak seluruh elemen masyarakat dalam meningkatkan semangat kerja demi mewujudkan Rakyat Lampung Tengah Berjaya.
“Masih banyak perbaikan yang harus kita lakukan dalam melayani dan membangun Kabupaten Lampung Tengah. Saya harapkan dukungan khususnya kepada Pimpinan dan Anggota DPRD serta Jajaran Forkopimda Lamteng, dan seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama membangun Lampung Tengah kedepan agar menjadi Kabupaten terhebat dan terdepan di Provinsi Lampung,” ujar Bupati Lamteng.
Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Bumi Beguai Jejamo Wawai ini juga menyampaikan bahwa Kabupaten Lampung Tengah merupakan daerah terluas di Provinsi Lampung yang memiliki jumlah penduduk terbanyak, serta posisi yang strategis dikelilingi oleh sembilan kabupaten/kota.
Selain itu, Kabupaten Lampung Tengah juga sebagai daerah lumbung ketahanan pangan dan daerah agro industry di Provinsi Lampung.
“Saya yakin dan percaya jika kita semua selalu kompak dalam melaksanakan amanah rakyat dan mengeluarkan semua potensi terbaik yang kita miliki untuk membangun Lampung Tengah, Insyaallah akan terwujud masyarakat yang makmur dan sejahtera,” ungkapnya.
Bupati Lamteng juga mengungkapkan bahwa Pandemi Covid-19 di Lampung Tengah masih belum berakhir, sehingga berdampak pada perekonomian masyarakat. Oleh karena itu, Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat dan meningkatkan solidaritas sosial kepada sesama.
“Dimasa pandemi saat ini mari kita sama-sama berpikir, bekerja keras, dan kerja cerdas, serta mencari terobosan- terobosan atau inovasi, agar perkenomian di Kabupaten Lampung Tengah dapat pulih yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat ditengah pandemi,” pungkasnya.
Dikesempatan yang sama, Staf Ahli Gubernur Lampung Bidang Kemasyarakatan dan Sumberdaya Manusia Drs. Initizam menyampaikan bahwa saat Ini kita sudah memasuki dinamika pembangunan yang cukup kompleks sebagai dampak dari pandemi Covid-19. Hal itu menjadi tantangan tersendiri bagi Pemerintah, Khususnya Provinsi Lampung untuk lebih berpacu dalam meningkatkan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Ditengah pandemi Covid-19 saat ini pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung tahun 2020 terbilang masih lebih baik dibandingkan nasional, karena dampak pandemi terhadap perekonomian Lampung dapat diminimalisir dengan adanya peningkatan produksi di berbagai sektor perekonomian, salah satunya di Bidang Pariwisata,” ungkapnya.
Bidang Pariwisata sendiri, terang Drs. Initizam, Lampung mencatatkan okupansi (tingkat hunian kamar hotel berbintang tertinggi ke-2 di Indonesia) selama masa pandemi Covid-19 yaitu sebesar 34 Y atau lebih tinggi dari Sumatera Selatan (3296). Hal ini didasari karena potensi pariwisata yang beragam di Lampung baik berupa darat, laut, pegunungan dan juga potensi budaya yang ada di Lampung, termasuk Lampung Tengah.
“Untuk itu kita semua harus tetap optimis untuk menggerakkan laju perekonomian ditengah pandemi Covid-19 saat ini,” serunya.
Lanjut Staf Ahli Gubernur Lampung, pandemi Covid-19 sedikit banyak juga sangat berpengaruh terhadap peningkatan jumlah penduduk miskin, baik secara nasional maupun daerah. Untuk itu Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya menekan persentase penduduk miskin melalui berbagai program pengentasan kemiskinan dan pemulihan ekonomi. Hasilnya pun menunjukkan trend yang cukup menggembirakan. Ini dapat dilihat dari presentase penduduk miskin tahun 2020 cenderung menurun hingga mencapai 12,7646 (turun sebanyak 2,01”%).
“Upaya penurunan akan terusmenerus dilakukan untuk mengejar target menjadi “satu digit” pada tahun 2024,” katanya.
Sementara program pembangunan bertujuan untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lampung, dalam menghadapi persoalan- persoalan di bidang sosial maupun ekonomi di Provinsi Lampung.
“Sejalan dengan hal tersebut, perlu saya sampakan bahwa program pembangunan menjadi tanggungjawab pemenntah dan seluruh stakeholder secara terintegrasi, sehingga berjalan lebih optimal,” ungkapnya.
Menyadari fenomena itu, dalam upaya mewujudkan Visi Rakyat Lampung Berjaya, Pemerintah Provinsi Lampung melakukan kerjasama secara intensif dan berkala dengan seluruh stakeholders pembangunan untuk menciptakan komunikasi dan keterpaduan pembangunan di Provinsi Lampung.
Oleh karena itu, melalui Hari Jadi Kabupaten Lampung Tengah yang Ke-75 ini, mari kita bangun terus komitmen untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik. Dengan kekompakan menciptakan suasana damai, membangun sinergitas antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/kota, dengan harapan seluruh lapisan masyarakat memberikan dukungan atas kebijakan dari program pemerintah.
“Untuk itu kami mengharapkan agar koordinasi dan sinergitas yang selama ini berjalan dengan baik dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan, sehingga geliat pembangunan dapat berjalan dengan baik bagi kesejahteraan masyarakat di Provinsi Lampung, khususnya di Kabupaten Lampung Tengah,” pungkasnya.