Lampung Utara,- (WS99.Net) Anggota Komisi V DPR-RI, Drs. Hi. Tamanuri, MM, didampingi anggota Komisi II DPRD Provinsi Lampung, Mardiana, ST, MT, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan jembatan gantung penghubung antara Desa Pampan tangguk Jaya, Kecamatan Sungkai Tengah menuju Desa Negarakemakmuran, Kecamatan Hulusungkai, Lampung Utara, Jum’at, (4/6/21).
Kegiatan itu dilaksanakan diDusun 5 Desa Pampangtangguk Jaya, tampak hadir perwakilan Kementerian PUPR Dirjen Binamarga Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Lampung, Wita Indriani, S.Ip., Kepala Dins PUPR Lampung Utara, Syahrizal Adhar, sejumlah Camat serta Kades Pampangtangguk Jaya, Amir; Kades Negarakemakmuran, Tarmudi beserta jajaran.
Dalam kesempatan itu, Hi. Tamanuri, menyampaikan, kegiatan peletakan Batu Pertama Pembangunan Jembatan Gantung dimaksud merupakan Program Aspirasi.
“Satu hal yang sangat strategis dari adanya program aspirasi ini salah satunya untuk menunjang dan skala prioritas pembangunan infrastruktur di Desa Pampangtangguk Jaya juga Desa Negarakemakmuran,” tutur Tamanuri, legislator asal Dapil II Lampung ini, yang diamini Mardiana ST, MT, di lokasi.
Dirinya juga mengatakan, Program Aspirasi pada prinsipnya merupakan hak dan kewajiban dari semua anggota Komisi V yang ada di Gedung Senayan.
“Untuk diketahui, jumlah anggota Komisi V yang ada di DPR-RI sebanyak 54 orang,” urainya.
Dengan adanya pembangunan jembatan ini, lanjut kader potensial Partai NasDem besutan Surya Paloh ini, tentu memberikan manfaat langsung bagi masyarakat setempat pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya.
“Jembatan ini tentu secara fisik akan memperpendek akses dan meningkatkan roda perekonomian antar Kecamatan Sungkai Tengah dan Kecamatan Hulusungkai, serta Kabupaten Lampung Utara secara menyeluruh,” tegasnya.
Di tempat yang sama, Camat Sungkai Tengah, Idris, menyampaikan, hal ini merupakan bagian dari amal kebaikan kita semua sebagai insan manusia.
Dirinya pun atas nama masyarakat mengapresiasi atas terealisasinya dan dilangsungkannya peletakan batu pertama pembangunan jembatan gantung di lokasi tersebut.
“Jembatan ini merupakan harapan yang telah lama dinantikan oleh masyarakat. Karena selama ini, lokasi dimaksud menjadi akses utama. Untuk itu, kami ucapkan terimakasih yang sangat berlimpah kepada Ibu Mardiana dan Bapak Tamanuri yang telah mendorong pemerintah pusat hingga percepatan jembatan ini dapat terwujud dengan nyata,” kata Idris.
Sementara itu, Satker PJN 2 Prov Lampung, Toto Suharto, ST, MT, memaparkan untuk kegiatan ini didasari dengan Pagu senilai Rp.2,6 miliar, dengan volume panjang sejauh 42 meter, dan lebar 2,4 meter.
“Untuk itu, dalam pelaksanaannya kami berharap seluruh lini dapat bersinergi dan menjalin komunikasi yang baik,” tutupnya. (*)